Tim Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Denpasar, Laksanakan Pendataan Pegiat Literasi di Desa Tegal Harum

Dalam rangka pendataan Pegiat Literasi di Kota Denpasar, maka pada Kamis (21/09/2023) bertempat di Ruang Perpustakaan Sastra Mahottama Desa Tegal Harum, pengurus perpustakaan menerima kunjungan dari Tim Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Denpasar. Kegiatan juga dihadiri langsung oleh pegiat literasi yang nama-namanya telah diusulkan sebelumnya yaitu Ni Luh Gede Ernawati (Bunda Literasi Desa Tegal Harum), Ni Putu Putri Octaviyani (Duta Literasi Desa Tegal Harum), I Gusti Agung Ayu Radha Chinta Suryantari, dan Ni Luh Putu Asri Utami.

Staf Bidang Deposit dan Pengembangan Perpustakaan Kota Denpasar, I Gusti Agung Dewi W., menyampaikan bahwa kegiatan pendataan ini bertujuan untuk menghimpun data-data pegiat literasi yang nantinya bisa diusulkan dalam Nugra Jasa Dharma Pustaloka. “Kegiatan pendataan ini bertujuan untuk menghimpun data-data pegiat literasi yang nantinya bisa kita usulkan dalam Nugra Jasa Dharma Pustaloka. Apabila nanti ada data-data tambahan atau usulan pendukung, bisa menyusul kita terima. Misalkan terdapat masyarakat umum yang ternyata dia juga aktif di masyarakat untuk mengajak anak-anak, baik itu sanggar belajar, komunitas belajar, komunitas baca, itu semua bisa diusulkan. Ini adalah tahap awal untuk pendataan dan komponen yang kami gunakan juga merupakan dari Perpustakaan Nasional RI yang sudah ditetapkan untuk penghargaan ini,” jelasnya.

Beliau juga menambahkan bahwa tahun ini Bunda Literasi Kota Denpasar akan memberikan bantuan apresiasi kepada pegiat literasi berupa bantuan buku. Tahun ini sudah diberikan untuk 2 (dua) orang pegiat literasi, yang nantinya akan dikembangkan lagi.

Berdasarkan Undang-undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan, disampaikan bahwa perpustakaan wajib memberikan penghargaan kepada masyarakat yang berhasil melakukan “Gerakan Pembudayaan Kegemaran Mambaca”. Nugra Jasa Dharma Pustaloka merupakan pemberian apresiasi tertinggi dari Pemerintah melalui Perpustakaan Nasional RI kepada Masyarakat baik perorangan, kelompok, dan lembaga yang telah berhasil meningkatkan literasi dan kegemaran membaca secara aktif, efektif, dan inovatif melalui pendayagunaan perpustakaan.