Telah dilaksanakan Rapat Triwulan Rumah Desa Sehat di ruang pertemuan Kantor Perbekel Desa Tegal Harum pada Rabu (15/12/2021). Kegiatan dibuka oleh Ketua TP PKK Desa Tegal Harum. Kegiatan ini di hadiri oleh ketua BPD, Sekretaris Desa, Para Kepala Kewilayahan, Pendamping Desa, PLKB, Perwakilan dari Puskesmas 1 Denbar, para anggota dan Ketua Kader Posyandu se Desa Tegal Harum.

Rumah Desa Sehat (RDS) merupakan sekretariat bersama bagi para pegiat pemberdayaan masyarakat dan pelaku pembangunan Desa khususnya bidang kesehatan yang berfungsi sebagai Pusat informasi pelayanan sosial dasar di Desa khususnya bidang kesehatan, Ruang literasi kesehatan di Desa, Wahana komunikasi, informasi dan edukasi tentang kesehatan di Desa Forum advokasi kebijakan pembangunan Desa di bidang kesehatan dan Pusat pembentukan dan pengembangan kader pembangunan manusia.

Untuk Desa Tegal Harum sendiri sesuai yang dilaporkan oleh Kader KPM melalui Scordcards Konvergensi Desa terhadap sasaran rumah tangga 1.000 Hari Pertana Kehidupan, jumlah stunting tidak ada tetapi Ibu hamil yang Resti masih ada ditemuai serta 1 orang balita dengan berat rendah. Serta disampaikan juga terkait Pelaksanaan percepatan penurunan STUNTING melalui Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang sudah terbentuk yang dikoordinir oleh PLKD Desa Tegal Harum. Dimana Tim ini yang nantinya melakukan pendampingan kepada kelompok sasaran seperti remaja, calom pengantin, ibu hamil, ibu menyusui dan anak usia 0(nol)-59(lima puluh sembilan) bulan.

Dari Bapak Pendamping Desa Kecamatan Denpasar Barat juga menjelaskan terkait Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. Paradigma pembangunan bidang kesehatan sebagaimana tertuang dalam Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumberdaya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis